BELAJAR: MY SUPPORT SYSTEM
Apa itu Support System? Apakah sama dengan sound system? Oh tidak … tentu saja berbedalah karena sound itu ada hubungannya dengan bunyi bunyian sementara support hubungannya dengan orang lain. Yuks dikenali dulu apa itu Support system.
Menurut Rook (1985), support system adalah
bagian dari fungsi ikatan sosial yang menggambarkan hubungan yang berkualitas
antara individu, termasuk pertemanan, persahabatan, dan hubungan asmara. Selain
memberikan kepuasan emosional, hubungan ini juga memberikan dukungan pada
saat-saat sulit dalam hidup.
Manfaat dari kehadiran support system
adalah dapat menjadi pendukung dan selalu memberikan dampak yang positif. Lalu,
bila menghadapi situasi yang sulit, support system selalu mau berusaha untuk
membantu agar kamu tidak menghadapinya seorang diri.
Support system sering disalahartikan
sebagai dukungan dari orang-orang terdekat. Padahal, diri sendiri juga bisa
menjadi support system terbaik. Bahkan, support system dari diri sendiri selalu
ada kapan pun dan di mana pun
Siapa Saja yang Dapat Menjadi Support
System?
1. Keluarga, Dari kecil, keluarga selalu
menjadi pemberi semangat dan dukungan, apapun situasi yang kamu hadapi. Ayah,
Ibu, Kakak, dan Adik senantiasa menemani kamu melewati setiap momen dalam
hidup. Maka dari itu, jaga hubungan dengan semua anggota keluarga di rumah
sebaik mungkin. Hargai keberadaan mereka dan berikan timbal balik yang sama
agar hidupmu jadi lebih baik lagi.
2. Sahabat dan Teman, ketika sudah memasuki
mas aperkembangan biasanya pendukung kedua adalah sahabat ataupun teman. Sahabat,
kadang-kadang dari sekian banyak teman yang kamu miliki, beberapa diantaranya
menjadi sahabat baik. Namun, jumlahnya tidak akan terlalu banyak, atau mungkin
sekitar satu sampai lima. Teman dan sahabat yang baik akan selalu memberikan
dukungan dan semangat antara satu sama lain. Istilahnya, susah senang bersama.
3. Pasangan,Jika sudah menginjak masa
pernikahan maka pasanganlah yang akan memberikan dukungan. Dengan pasangan,
kamu bisa membagikan keluh kesah, harapan, masalah, dan saling menyemangati.
Lalu, bagaimana jika kamu belum menemukan pasangan saat ini? Tenang saja,
kesendirian yang kamu jalani saat ini tidak akan berlangsung selamanya. Jika
waktunya sudah datang, kamu akan menemukan seseorang yang tepat dan bisa
menjadi support system terbaikmu.
Jenis Support System
1. Dukungan Emosional, Dukungan emosional merupakan dukungan yang melibatkan ekspresi rasa empati serta perhatian padamu. Dengan begitu, kamu dapat merasa nyaman, dicintai, dan diperhatikan. Dukungan emosional ini seringkali ditunjukan dengan perilaku.
2. Dukungan Penghargaan, Dukungan penghargaan seringkali berhubungan dengan ekspresi kompromi yang berupa pernyataan setuju maupun penilaian positif atas perasaan, performa, dan ide-ide yang kamu tunjukkan.
3. Dukungan Instrumental, Dukungan instrumental ditandai dengan bantuan yang langsung diberikan padamu. Contohnya seperti bantuan finansial atau bantuan untuk mengerjakan tugas sekolah maupun pekerjaan.
4. Dukungan Informasi, Dukungan informasi ini bentuknya bisa berupa saran, pengarahan, maupun umpan balik terhadap cara kamu memecahkan masalah yang sedang dihadapi.
Apa peran Support System dalam Pengembangan
Dirimu? Tentu saja banyak sekali yang memberikan manfaatnya daripada tidak. Karena
dalam emmeberikan dukungan akan berdampak positif terhadap orang yang kita beri
dukungan dan begitu sebaliknya. Beberapa peran yang biasanya ada dalam support
system adalah:
1. Memotivasi Kamu untuk Membangun Perilaku dan Membuat Pilihan yang Positif
2. Mengurangi Stres
3. Meningkatkan Motivasi
4. Membantumu untuk Menghadapi Situasi yang Sulit
Cara Untuk Menjadi Support System yang Baik
1. Dengarkan dengan Baik Saat Ada yang Bercerita Padamu
2. Hindari Membanding-bandingkan Masalah
3. Saling Menghargai Satu Sama Lain
4. Sayangi Diri Sendiri Dulu
Semua penjelasan diatas sebatas teori yang bisa kita sesuaikan dengan kondidi sendiri. Yang jelas aku butuh support system atau pemdukung yang bisa membutaku terus berkarya dan berkreasi. Menurutku 60 % dari diri sendiri, 30 % keluarga dan teman, 20 % sarana.
60 % dari diri sendiri. Sejak keci aku dilatih untuk berjuang dan mengambil keputusan sendiri. Dan kebetulan aku suka kegiatan dan tidak suka dirumah. Sejak saat itu menurutku jiwaku sedikit tahan banting terhadap berbagai cibiran dan kegagalan. Karena aku bisa membalik kalau kegagalan adalah kesuksesan tertunda atau memang itu bukan ynag terbaik. Dengan selalu berfikir bahwa yang kulakukan sudah sesuai dengan yang dikehendaki Nya maka kita tidak akan mengeluh jika rencana dan kenyataan berbeda. Sifat yang kumiliki pantang menyerah dan selalu ingin maju dan idka mau hanya berdiri saja membuat aku semakin terdukung untuk melakukan hal yang diluar pemikiranku. Contohnya: aku bisa ikut kegiatan Pramuka, basket, renang, menjahit dan sebagainya yang telah membentuk aku memiliki banyak kemampuan meskipun tidak ada yang unggul. Untuk kegiatan menulis ini mulai kulakukan lagi sejak musim covid-19. Dulu hanya berupa catatn kecil yang tidak berlanjut di buku diary, namun sekarang harus dituangkan dalam bentuk tulisan diblog.
30 % dari keluarga. Baik keluargaku dulu yaitu Ayah, Ibu, Saudaraku, semua memberikan latihan untuk mandiri dalam mengambil segala keputusan meskipun tidak terdukung secara financial namun hal tersebut membuat aku selalu pantang menyerah. Setelah menikahpun ternyata semua ketrampilan ynag kumiliki diperlukan dan berguna. Kebetulan suamiku juga selalu mendukung keputusanku asal tidak mengganggu kondisi di rumah. Untuk temna kebetulan memiliki teman yang se frekuensi dari berbagai bidang pekerjaan dan disiplin ilmu, namun kami bersama saling support. Selain itu ternyata ada beberapa teman yang kebetulan seornag blogger dan alhirnya bisa berguru untuk selalu maju menjadi blogger.
20 % adalah sarana. Mengapa kuperlukan ?
karena tanpa sarana maka tidak akan terwujud semua keinginanku salah satunya
menajdi blogger. Yang jeas sarana yang diperlukan adalah kuota internet,
laptop, hp yang support, dan sebagainya. Perlu selalu mengupgrade sarana yang
dimiliki demi kelancaran kegiatan blogger ini
Lalu bagaiman menjaga hubungan yang baik dengan support system kita? Hal ini merupakan sebuah timbal balik untuk semua kebaikan yang kamu terima dari mereka. Namun ingat, timbal balik tidak harus dalam bentuk yang sama. Sebab kemampuan kita dan orang-orang di sekitarmu tentunya berbeda. Secara garis besar, ada lima hal yang bisa kamu lakukan untuk membalas kebaikan mereka, yaitu:
1. Menjaga Komunikasi, Komunikasi yang dijaga dengan baik akan menjaga hubungan kamu dan orang-orang terdekat tetap langgeng. Bahkan, jika intensitasnya semakin tinggi, kalian dapat memahami satu sama lain. Hasilnya, hubungan dengan support system akan semakin bertambah kuat.
2. Saling Mendengarkan, Untuk menjaga agar hubungan dengan support system tetap awet, cobalah untuk saling mendengarkan. Jangan bersikap egois dan hanya ingin didengarkan saja. Apalagi dengan saling mendengarkan, kamu dan teman bisa berdiskusi, bertukar pandangan, dan saling mengoreksi jika ada kesalahan.
3. Saling Membantu, Berikan dukungan dan bantuan yang sesuai dengan kemampuanmu. Tapi ingat ya, kamu harus membantu dengan tulus alias jangan mengharapkan balasan apapun. Sebab, ketulusan ini merupakan wujud kepedulian kamu pada mereka.
4. Jangan Berkompetisi, jangan pernah berkompetisi dengan orang-orang terdekatmu. Soalnya, ketika kalian berkompetisi dalam hal apapun itu. Hal ini dikarenakan bisa menyebabkan terjadinya perpecahan cenderung terjadi. Akan lebih baik kalau kalian bekerja sama untuk mendapatkan sesuatu.
5. Jaga Perasaanmu Sendiri, Support system adalah orang-orang yang harus kamu sayangi, hargai keberadaannya, dan dukung kehidupannya. Cara paling efektif untuk melakukan ketiga hal tersebut adalah dengan menjaga hubungan baik dengan mereka. Kamu tidak akan merasa rugi saat menolong mereka, kok. Sebaliknya, kamu justru akan mendapatkan kepuasan batin, dan yang lebih penting lagi, kualitas hidup mu juga jadi lebih baik.
(teruntuk Kakak Havida, Mbak Putri dan Adik Julia yang selalu support ibuk ya … terima kasih dan kalian juga kembangkan diri ya)
#YuksNgeblogLagi
#NgeblogbersamaKEB
Aku juga pernah merasakan support dari keluarga terutama pasangan itu bikin kita punya energi lebih untuk bisa mewujudkan impian kita. Meskipun terkadang ada yng bilang menikah bikin kita nggak punya cita-cita, tapi aku percaya itu semua tergantung siapa pasangannya. 💪
BalasHapusSupport system ini berguna dan penting banget buat siapapun. Dengan support system yang cukup, seseorang pasti akan merasa dicintai dan terjaga kesehatan mentalnya. Salam sehat dan bahagia ❤️❤️
BalasHapusYes, bener banget ini. Support system terbaik ya diri kita sendiri. Karena kalau gak ada semangat dari dalam diri, mana bisa kita bangkit dari keterpurukan. Kalau memang tidak sanggup untuk bangkit, keluarga lah support system kedua terbaik yang bisa menyemangati hidup kita (iidyanie.com)
BalasHapusSetuju banget apalagi setelah jadi ibu. Tanpa support system buat bisa terus berdaya dan tetep waras itu seperti hidup tanpa garam hambar banget 😊
BalasHapus